Kamis, 01 Februari 2018

AS-Israel Kecam PBB Rilis Daftar 206 Perusahaan Terkait Permukiman

Dubes AS untuk PBB Nikky Haley. (Foto: Spencer Platt/Getty)
PBB, Greater Palestine


Duta Besar Amerika Serikat dan Israel pada Rabu (31/1) mengecam PBB karena mengeluarkan daftar 206 perusahaan yang berhubungan dengan permukiman ilegal Yahudi Israel.

Dubes Nikky Haley menyebut rilis daftar perusahaan itu sebagai "pemborosan waktu dan sumber daya" yang menunjukkan "obsesi anti-Israel."

Duta Besar Israel untuk PBB Danny Danon juga mengecam penerbitan laporan tersebut, demikian Times of Israel melaporkan.

Dubes Israel untuk PBB Danny Danon. (Foto: World Likud)

Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk HAM (UNHCR) merilis laporan tanpa menyebutkan nama ke-206 perusahaan tersebut, tapi dapat membuka jalan menuju "daftar hitam" bisnis.

Laporan itu merupakan tanggapan atas sebuah resolusi yang diadopsi pada tahun 2016 oleh Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk pembuatan database.

Menurut PBB, pembangunan permukiman di wilayah pendudukan yang dilakukan Pemerintah Israel adalah ilegal menurut hukum internasional.

Dari 206 perusahaan yang ditinjau, 143 berbasis di Israel, 22 di Amerika Serikat, tujuh di Jerman, lima di Belanda dan empat di Perancis. 

Sumber: Mirajnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar